“Some individuals for instance refuse to get vaccinated because their friends said that they will die within three years from getting the COVID-19 vaccine. Now some of those individuals who listened to those theories are now dead, and their surviving family members are waking up to the reality of how one hoax has taken away their loved ones, Harry Sufehmi, founder of MAFINDO, an NGO fighting the spread of hoaxes and misinformation in Indonesia, told Devex.”
More: https://bit.ly/3rTLM6j / https://archive.md/YVLbv (backup archive).
======
“‘Hoax membunuh ayahku’: Pandemi Indonesia lainnya”
“Beberapa individu misalnya menolak untuk mendapatkan vaksinasi karena teman-teman mereka mengatakan bahwa mereka akan mati dalam waktu tiga tahun dari mendapatkan vaksin COVID-19. Sekarang beberapa individu yang mendengarkan teori-teori itu sekarang sudah mati, dan anggota keluarga mereka yang masih hidup bangun dengan kenyataan bagaimana seseorang hoaks telah merenggut orang yang mereka cintai, Harry Sufehmi, pendiri MAFINDO, sebuah LSM yang memerangi penyebaran hoaks dan informasi yang salah di Indonesia, kepada Devex.”
Selengkapnya: https://bit.ly/3ykOh4d (Bing Translate) / https://archive.md/3xB6g (arsip cadangan).