MAFINDO atau yang dikenal sebagai Masyarakat Anti Fitnah Indonesia adalah organisasi perkumpulan resmi yang didirikan pada tanggal 19 November 2016.
Pada rabu 29 januari 2020, pengurus mafindo Purworejo mengadakan pertemuan dengan Kapolres Kabupaten Purwoejo.
Dalam pertemuan tersebut hadir AKBP Rizal Marito dan Kompol Andis Arfan Tofani beserta sejumlah jajaran Anggota kepolisian. dari mafindo, hadir tujuh relawan yang dipimpin oleh Boni Soehakso selaku ketua komite organisasi mafindo pusat.

Dalam diskusi tersebut, mafindo bermaksud mengajukan kerjasama antara kedua belah pihak untuk menanggulangi hoax yang telah menjadi ancaman nyata bagi keharmonisan sosial dan persatuan bangsa.
Menurut Boni Soehakso,” Hoax atau berita bohong telah menjadi ancaman yang serius bagi masyarakat terutama bagi anak – anak mudan dan ibu rumah tangga”. Dampak dari beredarnya hoax di media sosial diantaranya adalah konflik, memicu terorisme, dan permusuhan atas dasar sentimen ras, suku, agama dan antar golongan.

Dengan adanya pertemuan ini berharap kedua belah pihak bisa melakukan kerjasama lebih lanjut khususnya untuk melakukan edukasi kepada masayarakat tentang bagaimana menanggulangi hoax,
dalam hal ini mafindo Purworejo juga telah berupaya melakukan edukasi di berbagai kalangan, baik instansi pemerintah maupun organisasi masyarakat seperti organisasi Ibu PKK dan organisasi kepemudaan lainya berupa program STOP HOAX INDONESIA atau SHI yang di dukung oleh Google  News Initative pada tahun 2019 lalu.

Mafindo sendiri telah menciptakan aplikasi Hoax Baster Tools yang diharapkan untuk bisa membantu masyarakat umum dalam mengklarifikasi berita hoax  pada sosial media yang bisa diunduh bebas di Google Play Store.