Training Literasi Digital Mafindo

By :

|

|

Hari Kamis 18 Juli 2019, bertempat di Hotel Harris di Bandung, Mafindo menyelenggarakan Training Literacy Digital dan Pengenalan Forensik Digital Sederhana pada sekitar 70 perserta training yang terdiri dari para dosen, guru, pendidik, mahasiwa, dan organisasi masyarakat.

Tema yang diusung adalah Media Sosial yang Menyatukan dan Memajukan. Pasca Pemilu 2019 ini diharapkan penggunaan media sosial khususnya di wilayah Jawa Barat dan Indonesia umumnya dapat menyatukan dan memajukan.

Acara dibuka oleh Dewi S Sari mewakili Mafindo. Materi pertama dibawakan oleh Teh Santi Indra Astuti . Beliau adalah Dosen Kajian Ilmu Komunikasi Universitas Islam Bandung, yang juga sedang menjalani program PhD di Universiti Sains Malaysia di Penang, serta merupakan Ketua Team Penelitian dan Pengembangan Mafindo selain aktif sebagai Tenaga Ahli pada beberapa institusi dan organisasi.

Materi kedua pengenalan Digital Forensik sederhana disampaikan oleh Senior Fact Checker Mafindo, Dedy Helsyanto . Dedy yang mantan jurnalis ini yang juga merupakan Program Manager dari Program kerjasama Mafindo dengan Internews.

Yang sangat membahagiakan adalah ada 2 mitra penting menjadi peserta.
Jabar Saber Hoax dan Dinas Kominfo Jawa Barat, turut menjadi peserta training Mafindo ini, dimana merupakan kebahagiaan bagi kami untuk berbagi ilmu dan saling menerima masukan dari berbagai pihak. Karena dengan berkembangnya teknologi maka pengenalan terhadap bahaya hoaks tidak terbatas pada mengenali secara dasar dan menghindari saja, tetapi juga perlu keahlian untuk mendeteksi secara lebih dalam dan menggunakan teknologi serta tools terkait. Keahlian semacam ini kami usahakan untuk dapat kami bagi ke masyarakat melalui pelatihan yang lebih mendalam dan teknis.

Juga memperkenalkan kembali Hoax Crisis Center Jawa Barat. Pusat Penanggulangan Hoaks Jawa Barat. Ayo bagi kawan kawan di Jawa Barat dapat follow IG kami juga selain di @turnbackhoaxid juga di @hccjawabarat untuk mengetahui info mengenai info hoaks

Semoga edukasi seperti ini bisa semakin marak dilakukan sehingga peserta bisa menjadi Agen Perubahan yang membawa dampak baik bagi masyarakat

para peserta kegiatan Training Literasi Digital
Foto bersama usai kegiatan
Santi Indra Astuti (Ketua Komite Litbang) saat sedang menyampaikan materi


Share